Proses finishing merupakan langkah awal dalam persiapan suatu barang untuk menghilangkan permukaan kayu dari guratan dan goresan, dan membuka pori-pori kayu supaya lebih mudah menyerap bahan warna. Juga , menghilangkan kerusakan pada serat kayu yang diakibatkan oleh mata gergaji pada saat kayu dibelah. Proses finishing dalam mebel meliputi; Proses finishing waiki mebel yang rapi, halus dan sangat baik
Penghalusan / Pengamplasan
Mesin gerinda dan amplas grade #100-120 digunakan untuk menghilangkan goresan, penyok, dan tepi kasar dengan serpihan. Setelah permukaan kayu sudah rata dan agak halus, selanjutnya amplas menengah halus grade #180-220 digunakan untuk menghilangkan goresan ditinggalkan oleh pengamplasan sebelumnya dan akan menghilangkan serat longgar pada kayu. Pengamplasan dilakukan satu arah sesuai serat kayu dengan tangan, setelah pengamplasan kedua ini, kayu siap untuk proses penyemprotan sanding sealer.
Proses sanding sealer kayu
Sanding sealer merupakan pelindung dasar yang akan menutup pori-pori kayu dan mencegah air meresap ke dalam kayu, selanjutnya dilakukan pengamplasan dengan amplas halus grade #360 – 1000, proses ini dilakukan sebanyak 3 kali untuk memastikan kehalusan permukaan kayu. Setelah 3 kali sanding sealer dan pengamplasan, kayu siap untuk proses pewarnaan.
Hasil akhir finishing kayu
Sebagai bagian dari proses produksi, kami memiliki teknik finishing warna yang memadai dalam menunjang aktivitas produksi kami. Dengan sistem finishing Melamine Nitro Cellulose Sistem lacquer, Poliyuteraine dan duco serta warna solid sebagai standard sistem dalam produksi furniture kami.
Jika Anda menginginkan warna tersendiri, kami bisa menjadikannya sebagai bagian dalam treatment color kami. Proses finishing waiki mebel yang rapi, halus dan sangat baik. Proses finishing waiki mebel yang rapi, halus dan sangat baik. Proses finishing waiki mebel yang rapi, halus dan sangat baik
Sample Panel Warna Finishing